Washilah – Dua mahasiswa yang tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Riset Keilmuan dan Kemitraan Masyarakat (Ritma) UIN Alauddin Makassar menyabet juara satu dalam perlombaan desain alat filter udara nasional dari National Environmental Expo (NEO) Fakultas Teknik (FT) Universitas Hasanuddin (Unhas), Minggu (30/4/2024).
Kedua mahasiswa tersebut diantaranya, Tri Gunawan Musa dari Jurusan Fisika selaku Ketua UKM Ritma dan Desi Puspitasari dari Jurusan Arsitektur selaku Staff Departemen Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) 2023. Alat yang didesain berupa Fibervoltaic Purifier, Pemanfaatan Nanofiber dan Fotokatalik TIO2 sebagai alat penyaring udara berbasis Renewable Energy. Alat ini didesain berdasarkan rumus Dispersi Gaussian yang menyaring udara setara dengan delapan pohon beringin yaitu mampu menangkap partikel karbon dioksida sebanyak 4,307 kg/thn dan jangkauan radius sebesar 817 m.
Penyaring ini merupakan kombinasi teknologi dari Nanofiber Kitosan, Fotokatalik, TIO2 dan panel surya Photovoltaic. Dimana alat ini, dapat menciptakan alat penyaring udara yang efektif dalam membersihkan udara dari berbagai jenis polutan dengan sifat yang ramah lingkungan dan sangat efisien untuk meningkatkan kualitas udara.
Tri menuturkan desain tersebut digarapnya dari Maret sampai dengan April dengan persiapan yang dimulai dari pembentukan ide, menentukan rangkaian komponen apa saja yang diperlukan, kemudian masuk pada tahap desain, hingga proses finishing desain tersebut.
Sementara itu, Desi mengatakan ide desain yang dicetuskan tersebut terinspirasi dari realitas yang terjadi di sekitar.
“Dari ketua timku yang awalnya dapat ide untuk buat penelitian alat pembersih udara di area tempat PKL nya karena di sana banyak debu dan polusi,” tambahnya.
Lebih lanjut, ia berharap hadirnya perlombaan ini dapat menjadi inovasi nyata yang menjawab permasalahan polusi khususnya di perkotaan.
Penulis: Nadhilla Putri Hasir (Magang)
Editor: Sriwahyuni
