Washilah – Kepala Penanggung Jawab keamanan kampus UIN Alauddin Makassar, Amin, memberikan tanggapan terkait keterlibatan Satpam dalam parkir liar yang terjadi saat kegiatan wisuda angkatan 103 kemarin. Jumat, (26/4/24).
Sebelumnya, Supendi Daeng Sesse yang melakukan pungutan biaya parkir di hari wisuda kemarin, mengaku bahwa dirinya telah mengantongi izin dari pihak satpam untuk menjaga parkiran di wilayah kampus.
Namun, Keterangan yang disampaikan Supendi, Menurut Amin, tidak benar. Pernyataan itu dipakai untuk memuluskan aksinya.
“Selaku penanggung jawab, saya tidak pernah memanggil orang untuk masuk parkir di sini,” bantahnya.
“Tidak ada sekuriti yang pernah melakukan pemungutan, ataukah memungut, mengatur parkir, minta-minta sama adek-adek mahasiswa, itu tidak ada, ya,” lanjutnya dengan tegas.
Di sisi lain, salah satu Komandan Regu Satpam UIN Alauddin Makassar, Muhammad Ilhamsyah mengaku tidak mengenali siapa itu Supendi.
“Nama Supendi saja, itu baru pertama kali saya dengar,” ungkapnya.
Selain bantahan itu, Ilhamsyah pun turut menyangkal adanya parkir liar yang terjadi pada hari Selasa lalu. Sebab menurutnya, jika hanya untuk membantu merapikan dan mengamankan carut marut kendaraan saat wisuda, itu tidak masalah.
“Tapi pada saat mereka meminta uang, nah di situ kami (Satpam) usir,” pungkasnya.
Penulis: Muhammad Iskar
Editor: Sriwahyuni