Kaki kecilku beri jejak di tanah
Jejak nakal akan diriku di waktu marah
Terik matahari buat bajuku basah
Alirkan keringat hempaskan asah
Aku selalu terengah bahkan mengagah
Akan dirimu yang megah
Bagai istana yang mewah
Dirimu beri aku anugerah
Kau mungkin tak sebening permata
Kau tak seindah rembulan yang memerah
Tak pula secantik surya
Dan bahkan, kau jauh dari kata sempurna
Aku mungkin biasa membuatmu gelisah
Aku mungkin tak pernah membuatmu bahagia
Bahkan aku hanya memberimu derita
Benar, tapi itulah amanah.
*Penulis merupakan mahasiswa Jurusan Ilmu Perpustakaan Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) semester IV.