Panggung Bebas Ekspresi Mahasiswa UIN Alauddin Kritik Kebijakan Efisiensi Anggaran

Facebook
Twitter
WhatsApp
Penampilan menyanyi pada kegiatan panggung bebas ekspresi di depan Gerbang I Kampus II UIN Alauddin, Minggu (27/4/2025). | Foto: Washilah - Ashabul Maimanah.

Washilah — Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar panggung bebas ekspresi bertema “Ketidak Efisiensinya ‘Efisiensi’ Anggaran Ormawa UINAM” di depan Gerbang I Kampus II UIN Alauddin Makassar, Minggu (27/4/2025).

Panggung bebas ekspresi tersebut diisi berbagai penampilan seperti pembacaan puisi, monolog, menyanyi bersama, lapak baca, diskusi, hingga aksi membakar replika uang sebagai bentuk kritik terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang dianggap tidak efektif.

Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) Fakultas Adab dan Humaniora (FAH) , Saldiansyah Rusli mengatakan kegiatan ini merupakan inisiatif kolektif mahasiswa sebagai bentuk kritik terhadap kebijakan kampus yang dinilai menutup akses mahasiswa dan membatasi pengembangan minat dan bakat.

“Kampus itu seharusnya menjadi ruang terbuka bagi mahasiswa, kegiatan ini bentuk perlawanan terhadap kampus yang kini tertutup dan sulit diakses,” ujarnya.

Lebih lanjut, Saldi berharap agar perjuangan mahasiswa tidak padam dan terus berlipat ganda, ia juga berharap pihak kampus dapat segera merespon berbagai persoalan yang diangkat oleh mahasiswa.

“Semoga masalah-masalah di UIN bisa cepat terselesaikan, dan semangat teman-teman tetap hidup di pelataran kampus,” katanya.

Sementara itu, Rahim salah satu mahasiswa Fakultas Syariah menyebutkan kegiatan ini juga sebagai bentuk perlawanan terhadap kebijakan efisiensi anggaran yang dinilai justru menghambat aktivitas mahasiswa.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin melawan secara kreatif, tidak ugal-ugalan, terhadap surat edaran 3652 selain itu, kami ingin mempererat tali silaturahmi sesama mahasiswa UIN,” tuturnya.

Penulis: Nur Rahmadani Lira
Editor: Hardiyanti

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami