Washilah – Mahasiswa Baru (Maba) Fakultas Ushuluddin Dan Filsafat (FUF) UIN Alauddin Makassar mengikuti Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) hari kedua, di Masjid Amir Saud Bin Fahid, Selasa (3/9/2024).
Kegiatan dengan mengangkat tema “Beradaptasi Dengan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence),” dengan menggandeng dua pemateri, yakni dosen Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Ridwan, dan Wartawan Metro TV, Darwis Jamal Takdir.
Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Dekan FUF, Prof. Muhaemin Latif dalam sambutannya mengapresiasi maba karena telah memilih FUF untuk jadi bagian dari proses belajarnya di perkuliahan.
“Saya tidak mau tau, apakah pilihan anda di FUF itu pilihan pertama, kedua, ketiga, atau yang lainnya, semoga kita semua bisa bersinergi kedepannya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ridwan dalam pemaparannya menekankan kepada peserta PBAK, bahwa dalam menggunakan AI mahasiswa sering menggunakan Chat GPT dalam perkuliahan.
“Ketika diberi tugas oleh dosen-dosen, jangan hanya copy paste tapi pahami baik-baik,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia juga memaparkan salah satu manfaat AI adalah dapat meniru kecerdasan manusia, yakni aktivitas manusia, meningkatkan produktivitas dan efisiensi, meningkatkan kualitas hidup, dan meningkatkan kemampuan manusia.
“Setiap ada manfaat pasti ada ancaman, tentu AI ini harus digunakan dengan sebaik-baiknya,” tuturnya.
Penulis: Nur Kadri (Magang)
Editor: Sriwahyuni
