Pertanyaan yang Tak Boleh Dipertanyakan

Facebook
Twitter
WhatsApp
Ilustrasi: Pinterest.com

Oleh: Muh Zulkifly

Semua ada porsinya
kamu ditakdirkan seperti itu
karena kau mampu dan kuat.
Penyampaian yang penuh gairah
dari seseorang di atas mimbar.

Aku hanya ingin tertawa,
menertawakan takdir diriku dan dirinya
yang bagai barisfer dan langit gapnya.

Jalannya semulus tol yang tanpa kendala
sedangkan jalanku rusak parah,
ditambah macet yang panjangnya
tak tergapai penglihatan.

Apa karena pengabdiannya kepada Tuhan?
sehingga Tuhan memberinya anugerah.
Aku merasa pernah berbuat hal yang sama
tapi walau se tai kuku pun tak ada ku nikmati
ataukah mungkin aku yang kurang mensyukuri nikmatnya.

Apakah aku salah menyalahkan takdir?
Kenapa manusia tidak diberikan hal yang sama?
Padahal mereka menghirup udara yang sama
dan mengapa fisik mereka berbeda?
Aku tak bermaksud menyeragamkan fisik
tapi mengapa ada cantik dan jelek?

Menurutku itu bentuk ketidakadilan Tuhan
karena yang menikmati itu semua manusia lewat kacamatanya.
Bukankah manusia menyukai yang indah-indah!
lantas mengapa Tuhan membuat kelas rupa manusia?

Surga saja katanya penuh keindahan
contoh saja bidadari.
Ganjaran bidadari menunjukkan Tuhan tahu
manusia adalah makhluk yang memandang fisik
namun, kenapa Tuhan bisa seceroboh ini?
menciptakan makhluk penyuka fisik
dengan ketimpangan fisik

*Penulis merupakan mahasiswa Jurusan Sejarah Peradaban Islam Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami