Washilah – Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah (PGMI) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) UIN Alauddin Makassar bahas implementasi nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila pada Dialog Kebangsaan di Lecture Theatre (LT) Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK), Senin (2/10/2023).
Pemateri, Muhammad Aidil Sudarmono menjelaskan pengaplikasian nilai-nilai Pancasila dapat diwujudkan melalui pembenahan yang dikenal dengan Istilah tiga pusat Pendidikan.
“Lingkungan formal yaitu sekolah, lingkungan non-formal itu masyarakat dan pertemanan, serta lingkungan in-formal yaitu keluarga,” jelasnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya sila ketiga pancasila yaitu nilai gotong royong yang kian hari hendak digilas oleh kemajuan teknologi, sehingga dibutuhkan kepekaan dan kesadaran akan perubahan teknologi, agar tidak menjadi bangsa yang individualistik.
“Teknologi sangat bermanfaat di lingkup pendidikan. Namun, sebaliknya juga dapat berbahaya jika tidak diiringi dengan tujuan yang jelas dan manusiawi,” lanjutnya.
Pemateri lainnya, Ardillah Abu menyimpulkan pentingnya pengimplementasian ini, apalagi sebagai seorang calon guru yang akan terjun langsung mendidik para generasi penerus bangsa.
“Sederhananya, ada nilai-nilai yang dianjurkan agama yaitu beriman, berilmu, dan amalkan,” ujarnya.
Penulis: Rusmianti (Magang)
Editor: Nabila Rayhan
