Washilah – Pelaksanaan wisuda periode 94 UIN Alauddin Makassar direspon antusiasme dari berbagai kalangan. Mulai dari mahasiswa, keluarga mahasiswa, hingga pedagang kaki lima. Akibatnya, kemacetan di sekitar Kampus II UIN Alauddin Makassar tak terelakkan.
Pada Selasa (20/12/2022), sejak pukul 07.00 Wita, jalanan yang mengarah ke Kampus II dan sebaliknya sudah dipadati kendaraan.
Salah satu Pedagang Kaki Lima (PKL) yang hendak menjajakkan jualannya bahkan datang jam enam pagi.
“Saya melihat kondisi arus lalu lintas, sekitar pukul tujuh sudah semakin padat. Macet sudah pasti, karena banyak keluarga wisudawan yang berdatangan,” jelasnya.
Salah satu orang tua wisudawati menuturkan, perjalanan yang biasanya mereka tempuh hanya sekitar lima sampai tujuh menit menggunakan kendaraan roda empat harus ditempuh sekitar satu jam karena kemacetan.
“Kita berangkat dari rumah di Pao-pao. Mulai mengalami kemacetan sekitar 200 meter dari rumah yang kita tinggali,” ucapnya.
Petugas keamanan UIN Alauddin Makassar, Syarifuddin mengatakan, kondisi lalu lintas amburadul karena para pengunjung yang tidak mematuhi aturan parkir di badan jalan.
“Panitia juga sudah memberi peringatan di undangan bahwa hanya satu pendamping saja. Tapi tidak bisa dipungkiri pengunjung lebih dari itu,” ungkapnya.
Untuk mengantisipasi situasi arus lalu lintas yang padat, ia mengatakan pihaknya telah meminta bantuan beberapa personel kepolisian ke Kapolres Gowa.
“Kita meminta bantuan dan bekerja sama dengan Kapolres. Ada 10 orang yang ditugaskan untuk mengantisipasi keadaan arus lalu lintas,” jelasnya.
Penulis : Heny Mustari (Magang)
Editor : Jushuatul Amriadi
