Mengapa Menjaga Kesehatan Mental itu Penting?

Facebook
Twitter
WhatsApp
Ilustrasi: Quola-Diki Prayogo.

Oleh: Muh Haegar

Dalam kehidupan sehari-hari, kita ketahui bahwa kesehatan itu terbagi atas dua, yaitu; kesehatan jasmani dan kesehatan rohani.

Oleh karena itu, kita perlu menjaga keduanya dengan melakukan olahraga secara rutin, mengonsumsi makanan yang bergizi, dan memenuhi kebutuhan mineral. Tetapi, hal ini berbeda dengan menjaga kesehatan rohani atau kesehatan mental.

Sebelumnya, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu, apa sih yang dimaksud dengan kesehatan mental? Menurut World Health Organization (WHO), kesehatan mental adalah kondisi sejahtera seseorang ketika ia menyadari kemampuan dirinya. Mampu untuk mengelola stres yang dimiliki, serta beradaptasi dengan baik. Dapat bekerja secara produktif dan berkontribusi untuk lingkungannya. Dari definisi tersebut, kita sudah tahu bahwa, apabila seseorang mampu mengelola stresnya dengan baik, maka produktivitas kerjanya juga akan ikut meningkat.

Kabanyakan dari kita, masih menganggap kesehatan mental itu tidak terlalu penting bagi kehidupan sehari-hari. Nyatanya, hal tersebut sangat penting. Berdasarkan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di bawah 15 tahun mengalami gangguan mental emosional. Sementara lebih dari 12 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami depresi.

Berdasarkan Sistem Registrasi Sampel yang dilakukan Badan Litbangkes tahun 2016, diperoleh data bunuh diri per-tahun sebanyak 1.800 orang. Artinya setiap hari ada 5 orang yang melakukan bunuh diri. 47,7% korbannya berusia 10-39 tahun yang merupakan usia anak remaja dan usia produktif.

Selain itu, stigma yang diberikan masyarakat terhadap pengidap gangguan kesehatan mental yang sering dijumpai, seperti diskriminasi langsung yang terlihat frontal dan kasar. Misalnya, perlakuan kasar maupun kata-kata hinaan yang dilontarkan pada pengidap maupun keluarganya.

Untuk mengatasi persoalan stigma tersebut, dapat dilakukan dua cara, yaitu; memperbanyak literasi terkait kesehatan mental dan memberikan edukasi ke masyarakat terkait kesehatan mental.

Adapun dampak yang diakibatkan dari kesehatan mental yang tidak baik, adalah tingkat kecemasan yang berlebihan, depresi yang paling parah ialah bunuh diri.

Maka dari itu, kita harus mampu mengolah perasaan kita, supaya terhindar dari dampak yang ditimbulkan. Beberapa dari kalian pasti ingin tau, bagaimana sih cara meningkatkan atau menjaga kesehatan mental? Oleh karena itu, berikut cara menjaga kesehatan mental kalian:

  1. Memberikan afirmasi positif untuk meningkatkan keyakinan dan kemampuan yang ada pada diri kita.
  2. Berhenti membandingkan diri sendiri dengan pencapaian orang lain.
  3. Berpikir positif.
  4. Istirahat yang cukup.
  5. Berolahraga, dengan berolahraga mampu mengatasi stres dan meningkatkan kadar endorfin (hormon bahagia).
  6. Menghindari hal-hal yang dapat mengganggu kesehatan mental.
  7. Mengonsumsi makanan yang sehat dan tinggi serat.

Ingat ya! Menjaga kesehatan mental itu sangat penting. Jadi, untuk kalian semua, tetap semangat! Apa pun yang kalian kerjakan tetap lakukan dengan senang hati.

Mulai sekarang, mari untuk selalu memperhatikan kesehatan tubuh, baik secara fisik maupun mental. Karena tidak ada yang lebih peduli ke diri kita, selain kita sendiri.

*Penulis merupakan Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan UIN Alauddin Makassar.

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami