Washilah – Himpunan Mahasiswa Jurusan ( HMJ) Fisika Fakultas Sains dan Teknologi (FST) UIN Alauddin Makassar menggelar Pelatihan Advokasi dengan mengusung tema “Membentuk Jiwa Mahasiswa Fisika yang Kritis, Responsif Tanpa Apatis” di gedung F FST, Sabtu (7/10/2023).
Wakil Ketua 2 HMJ Fisika, Agung Putra mengatakan Pelatihan Advokasi merupakan program kerja tahunan dari Mahasiswa Jurusan Fisika yang mendiskusikan terkait dasar-dasar advokasi, sejarah advokasi, critical thinking dan manajemen aksi.
“Harapannya dapat menambah wawasan serta melatih para peserta untuk mengaspirasikan hak-hak mereka sebagai mahasiswa, serta dapat menumbuhkan jiwa aktivis muda yang kritis dan responsif,” ujarnya.
Ia juga menerangkan pelatihan ini masih akan berlangsung dengan diadakannya kegiatan tambahan yakni dialog jurusan sebagai wadah aspirasi mahasiswa, dan sebagai program lanjutan dari Pelatihan Advokasi.
Salah satu Pemateri, Muh As’ad mengatakan advokasi dalam bentuk aksi umumnya dilatarbelakangi oleh matinya jalur penyampaian aspirasi atau buntunya metode dialog.
“Aksi dilakukan dalam rangka pembentukan opini atau mencari dukungan publik,” pungkasnya.
Lebih lanjut As’ad menjelaskan, dengan adanya pelatihan ini sangat menunjang ciri atau sifat mahasiswa yang harus bisa bersuara, karena aksi adalah salah satu senjata yang harus dipertahankan.
“Saya berharap agar kegiatan ini akan terus berlanjut sebagai program disetiap tahunnya,” jelasnya.
Penulis: Nur Rahma Al-Hidayah (Magang)
Editor: Nabila Rayhan
