Washilah – Ikatan Penggiat Peradilan Semu (IPPS) Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN Alauddin Makassar kembali mengadakan Open Recruitment Moot Court School yang ke XIV.
IPPS merupakan wadah bagi mahasiswa FSH UIN Alauddin Makassar untuk mengembangkan kemampuan dalam mempelajari ilmu hukum secara luas, mulai dari teori hukum hingga praktek penegakan di dalam pengadilan melalui praktek peradilan semu (Moot Court).
Pendaftaran mulai dibuka sejak 11 September hingga 28 September 2023 mendatang.
Adapun tata cara pendaftaran dilakukan dengan dua metode, yaitu secara offline dan online. Posko pendaftaran berlokasi di pelataran belakang FSH. Sementara untuk pendaftaran secara online pendaftar diarahkan untuk menghubungi kontak yang telah tersedia.
Ketua umum IPPS, Muhammad Raihan Zuhdi berharap, agar calon kader bisa menjadikan IPPS sebagi wadah untuk menambah taraf intelektual dalam bidang ilmu hukum.
”Tidak hanya dari segi teori, tetapi juga mampu memahami dan menguasai praktek peradilan yang baik dan benar,” jelasnya.
Salah satu pendafar, Mubarak, mengungkapkan ketertarikannya mendaftar sebagai calon kader IPPS, karena ingin memperdalam dasar keilmuannya di bidang hukum.
“Selain itu IPPS bekerja sama dengan lembaga hukum seperti kejaksaan dan lain sebagainya sehingga saya sangat minat masuk di IPPS,”jelasnya.
Adapun persyaratannya yakni:
1. Mengisi formulir yang telah disediakan dengan menyertakan fotocopy KRS atau KTM dan foto ukuran 3X4 sebanyak 1 lembar.
2. Membayar biaya pendaftaran senilai Rp 20.000
3. Follow Instagram @ippsuinam dan subscribe chanel Youtube IPPS UINAM.
4. Memposting foto menggunakan twibbon di instagram pribadi dengan caption “Salam Mooters, I am ready for open recruitment moot court school XIV” serta tag instagram IPPS.
Sementara itu, tahap seleksi yang harus diikuti setelah pendaftaran yaitu tahap indoor dan tahap outdoor.
Penulis: Nur Fitri (Magang)
Editor: Nabila Rayhan