Washilah – Satuan pengamanan (Satpam) UIN Alauddin Makassar dan anggota Polsek somba Opu mengamankan seorang mahasiswa berinisial NA yang diduga melakukan tindak pidana pencurian di Perpustakaan Syaeh Yusuf Kampus II UIN, Kamis (07/11/2019).
“Iye diambil sama Polisi, Dia mengaku makanya di bawa pergi ke kantor Polisi bersama barang bukti berupa uang,” kata komandan Satpam UIN Alauddin, Syarifuddin saat dikonfirmasi melalui pesan Via WatshAap.
Dari mahasiswa berinisial NA tersebut, polisi mengamankan barang bukti berupa uang senilai Rp 1.250.000. Barang hasil curian itu di temukan anggota kepolisian di closet WC masjid umum.
Menurut Komandan Syarif sapaan akrabnya, mengungkapkan bahwa mahasiswa Fakultas Adab dan Humaniora itu ditindaklanjuti karena korban keberatan.
Wardaningsih selaku korban mengaku melihat terduga pelaku NA lari setelah melihat membuka dompetnya.
“Jadi tadi saya masuk ke perpus sekitar pukul 11.00 Wita saya ke atas baca thesis pas saya turun di loker 213 saya lihat pelaku membuka tas, pas dia (NA) lihat saya, pelaku lari, saya periksa dompet sudah hilang uang senilai Rp 1.250.000Â jadi saya teriak ada pencuri, dan saya lihat banyak orang di perpustakaan dan cuman dia yang lari jadi di kejar sama pegawai perpustakaan,” jelas alumni Fakultas Syariah dan Hukum itu.
Lebih lanjut, ia menjelaskan pelaku NA lari kedepan masjid kemudian melempar tas dompet. Setelah itu, menyerahkan diri, NA digiring ke Perpustakaan untuk dimintai keterangan setelah itu dibawa ke Pos Satpam samping Gedung Rektorat.
“Dia lari sampai ke masjid, nah disana dia menyerahkan diri dan melempar barang seperti tas dompet. Kemudian dia di bawa ke perpustakaan untuk di wawancarai oleh pihak kampus dan dia sudah melakukan pembelaan dan setelah itu dia di bawa ke pos keamanan UIN Alauddin Makassar,” tambahnya.
Hingga saat ini, belum diketahui motif terduga masih dalam proses penyelidikan Polsek Somba Opu.
Penulis: Pelita Nur dan Mutmainnah S. Sabrah (Magang)
Editor: Muhammad Aswan Syahrin