KPP Madya Kota Makassar Gandeng Jurusan Akuntansi Gelar Tax Goes To Campus

Facebook
Twitter
WhatsApp
Foto bersama mahasiswa Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) pada acara Tax Goes To Campus di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar. Senin (25/09/2017)

Washilah – Salah satu bentuk realisasi wujudkan generasi muda yang paham dan sadar akan pentingnya pajak bagi pembangunan bangsa, Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Kota Makassar bekerjasama dengan Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) menggelar Tax Goes To Campus di Gedung Auditorium UIN Alauddin Makassar. Senin (25/09/2017)

Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran akan pajak bagi mahasiswa, pendidik, dan tenaga kependidikan ini, dihadiri oleh 100 mahasiswa yang masing-masing perwakilan dari setiap jurusan yang ada di FEBI diantaranya, jurusan Akuntansi, Managemen, Ilmu Ekonomi, Ekonomi Islam, dan Perbankan Syariah.

Kegiatan tersebut berlangsung meriah, selain edukasi pajak terdapat juga debat isu baru tentang perpajakan serta penampilan teater, puisi, dan akustik dari mahasiswa FEBI hingga tarian yang viral saat ini baby shark dance.

Ketua Panitia Pelaksana, Jamaluddin Majid SE MSi mengatakan bahwa tax goes to campus ini telah rutin dilaksanakan di UIN Alauddin dan tahun ini merupakan tahun ketiga.

“Kami sangat berbangga karena diberi kepercayaan untuk bekerjasama selama ini dan semoga kerjasama ini berkelanjutan,” ucapnya.

Dekan FEBI, Prof Dr Ambo Asse MAg sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan ini, KPP Madya Kota Makassar memberikan tawaran untuk dilaksanakan di UIN Alauddin Makassar. Terlebih lagi edukasi pajak ini memang sangat penting bagi mahasiswa dan banyak hadiah yang disediakan.

Prof Ambo Asse menuturkan, bahwa jalur pendapatan Negara yang utama didapatkan dari pajak. “Tidak ada yang tidak dipungut pajak. Kampus inipun berdiri hingga saat ini karena pajak,” akunya.

Perwakilan KPP Madya Makassar, Ismail Junaedi menyampaikan, kegiatan seperti ini merupakan program yang dilakukan KPP Madya Makassar di 3 (Tiga) provinsi di Indonesia dan UIN Alauddin Makassar menjadi satu diantara tiga perguruan tinggi yang terpilih.

“UIN Alauddin Makassar menjadi pilihan kami karena salah satu fokus ekonomi kedepannya berbasis syariah sehingga sangat cocok dilaksanakan dengan 5 jurusan yang ada di FEBI ini,” ucapnya.

Sebelumnya, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti) bekerja sama dengan Kementerian Keuangan melakukan penandatangan nota kesepahaman tentang peningkatan kerjasama perpajakan melalui pendidikan tinggi. Perjanjian kerjasama antara Ditjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) dan Ditjen Pajak sebagai bentuk sosialiasi kepada generasi muda untuk meningkatkan pemahaman akan pentingnya pajak bagi anak-anak Indonesia melalui perguruan tinggi.

Penulis: Andriani
Editor: Nur Isna

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami