Qadir Gassing : Tidak Ada Politisasi Kampus

Facebook
Twitter
WhatsApp
Laporan | Asrul
Washilah Online–Akhir-akhir ini Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar dikunjungi oleh banyak tokoh nasional mulai dari ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Dr Marzuki Alie MSi, Menteri Agama RI Dr Suryadharma Ali dan yang paling baru bertandang ke UIN Alauddin adalah mantan ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI Prof Dr Moh Mahfud MD yang membawakan kuliah umum, Rabu 18 Desember 2013.
“Sebelum Pak menteri Agama dan Pak Mahfud datang saya mendapat beberapa SMS yang isinya mengatakan jangan ada politisasi kampus” ungkap Prof Dr Qadir Gassing HT MS selaku Rektor UIN Alauddin Makassar dalam sambutannya pada acara kuliah Umum oleh Mahfud MD.
“Lalu saya jawab bahwa kedua tokoh yang akan datang ke kampus ini bukan mau kampanye dan mengatasnamakan partai akan tetapi murni kegiatan akademik” tegasnya disambut tepuk tangan peserta yang hadir pada kuliah umum terebut.
Prof Qadir juga menjelaskan bahwa Menteri Agama RI berkunjung ke UIN Alauddin dalam rangka Launching enam Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) seluruh Indonesia dimana UIN Alauddin menjadi tuan rumah, sementara Mahfud MD datang Ke UIN Alauddin dalam rangka menguji mahasiswa program Doktoral UIN Alauddin Makassar yang tesisnya mengenai MK, sehingga Mahfud yang notabene sebagai mantan ketua MK dianggap layak untuk hal ini..
Guna menimbah ilmu dari Mahfud maka pihak Universitas berinisiatif memanfaatkan momentum kedatangan Mahfud MD untuk menjadikannya sebagai pemateri tunggal dalam acara Kuliah Umum tersebut, “ini murni kegiatan akademik tidak ada kegiatan yang berbau politik” tambah Qadir Gassing.

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami