Washilah – Gandeng salah seorang anggota Organisasi Masyarakat (Ormas) Pemuda Pancasila, Satpam UIN Alauddin Makassar jadikan wisuda sebagai ladang mata pencaharian di area sekitar Gedung Pascasarjana (23/24/2024).
Juru parkir sekaligus anggota Ormas Pemuda Pancasila, Supendi Daeng Sese mengaku dipanggil langsung oleh Satpam untuk mengatur lalu lintas kampus, dikarenakan pihak Satpam kewalahan dalam mengatur kendaraan.
“Kesiniki dulu, bukan apanya kewalahanka ini,” ucap Supendi menrikun Satpam yang memanggilnya.
Hasil dari pungutan parkiran tersebut, kata Supendi nantinya dibagi rata dengan pihak Satpam sebagai tanda jasa kepada Supendi.
“Jadi penyampainya ketuaku (Satpam), seberapa mu dapat bagi rata saja,” sambungnya.
Koordinator Satpam Kampus UIN Alauddin Makassar, Daeng Bantang membenarkan perihal tersebut. Daeng Bantang sebut hasil parkir yang didapatkan akan dibagikan kepada sang juru parkir sebagai uang belanja rokok dan kopi.
“Kalau kau dikasih (pengendara) ambil, hasilnya kita belikan semua rokok dan kopi,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Daeng Bantang sebut alasan pihaknya memanggil juru parkir sebagai pengatur parkiran wisuda lantaran pihak Satpam kekurangan jumlah anggota. Sehingga, kata Daeng Bantang perlu untuk memanggil juru parkir sebagai tenaga bantuan disaat satpam lain bertugas di tempatnya masing-masing.
Penulis: Muhammad Iskar
Editor: Sriwahyuni
