Washilah – Lembaga Debat dan Riset Hukum (LDRH) adakan Test Indoor ke-IV bertajuk “Optimalisasi Nalar Kritis Mahasiswa dalam Menghadapi Era 5.0” di Lecture Theater (LT) UIN Alauddin Makassar, Sabtu (14/10/2023).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Wakil Dekan III Fakultas Syariah dan Hukum, Rahmatiah. Ia mengatakan pentingnya berorganisasi untuk mengembangkan potensi yang dapat digunakan dalam dunia pekerjaan.
“Salah satu syarat mendaftar pekerjaan adalah pengalaman organisasi, jadi manfaatkan peluang ini sebaik-baiknya,” ujarnya.
Ia juga berharap, ada pejuang-pejuang hukum yang lahir dari kader-kader LDRH.
Kegiatan ini menghadirkan empat narasumber, salah satunya DPO Debat Hukum dan Konstitusi Fakultas Hukum Unhas, Muthia Maizaroh. Ia mengatakan debat adalah pilihan metode berpikir melalui dialog yang mengasah public speaking dalam pengembangan diri seseorang.
“Kemampuan debat akan sangat membantu ketika berada di dalam kelas, karena akan memilah terlebih dahulu ketika dosen menyampaikan materi,” pungkasnya.
Ketua Umum LDRH, Sri Rejeki Asri mengatakan tujuan diadakannya kegiatan ini untuk memperoleh kader-kader yang layak untuk regenerasi LDRH.
“Perlu juga melihat kualitas calon kader seperti apa, makanya diadakan tes seperti ini,” ucapnya.
Salah satu peserta, mahasiswa Jurusan Ilmu Hukum, Maulidya Khaerunnisa mengatakan materi ini dapat membangun kemampuan berbicara melalui kompetisi debat.
“Sehingga mampu membangun jiwa-jiwa milenial melalui public speaking untuk memperluas pikiran yang kritis,” tutupnya.
Penulis: Nur Hastina (Magang)
Editor: Nabila Rayhan
