Washilah – UIN Alauddin Makassar kembali menggelar wisuda program sarjana dan diploma angkatan 98, 99, 100 periode September, di Auditorium Kampus ll UIN Alauddin Makassar. Sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) mengambil kesempatan meraup keuntungan dengan menjajakan berbagai jualannya di area kampus, Selasa (12/9/2023).
Para PKL menjajakan beberapa jenis dagangan mulai dari buket bunga, makanan, minuman, pakaian, boneka, dan sebagainya.
Salah satu pedagang, Ema, mengaku pendapatannya saat berjualan di hari wisuda lebih meningkat dibanding hari biasanya. Ia menyebut, omzet yang ia peroleh dalam sehari mencapai jutaan rupiah.
“Kadang lebih sejuta tergantung pembelinya, kadang kalau ramai bisa dapat dua jutaan perhari,” ungkap Pedagang Makanan tersebut.
Hal serupa juga dirasakan PKL lain, Rohana, yang juga seorang pedagang makanan yang berjualan saat hari wisuda.
“Kalau acara wisuda seperti ini pendapatannya tidak menentu. Tapi kadang juga bisa dapat sampai 500 ribu,” tuturnya.
Lapak yang digunakan para PKL untuk berjualan, dikenakan biaya sewa. Harga sewa lapak kata Ema, juga sudah termasuk biaya kebersihan dan biaya keamanan.
Sementara itu, Mahasiswa jurusan Hukum Tata Negara (HTN), Hendri Winata, merasa terbantu dan tidak terganggu dengan kehadiran para PKL.
“Tidak masalah sih kalau buat saya karena tidak mengganggu aktivitas orang-orang yang ada di sini termasuk juga mahasiswa,” ujarnya.
Penulis : Aa Min Abduh (Magang)
Editor: Nabila Rayhan
