Pemeriksaan Kesehatan Ricuh, Camaba Tuntut Perpanjangan Waktu

Facebook
Twitter
WhatsApp
Kondisi Poliklinik UIN Alauddin Makassar saat cek kesehatan Camaba jalur UMM, Selasa (8/8/2023). | Foto: Washilah-Hikmah.

Washilah – Pemeriksaan kesehatan Calon Mahasiswa Baru (Camaba) jalur Ujian Masuk Mandiri (UMM) tahun akademik 2023/2024 di Poliklinik Kampus II UIN Alauddin Makassar mengalami kericuhan, Selasa (8/8/2023).

Menurut salah satu mahasiswa angkatan 21, Izhar mengatakan, kericuhan itu disebabkan karena pelayanan yang tidak terstruktur. Sehingga mereka menuntut agar pihak panitia memperpanjang waktu pemeriksaan kesehatan.

Selain itu, Izhar juga mengungkapkan ada banyak Camaba yang memiliki nomor antrean, namun tidak dipersilakan masuk ke dalam poliklinik.

“Yang tidak mendapatkan nomor antrean juga banyak,” ungkapnya.

Lebih lanjut, mahasiswa asal Bulukumba itu menyayangkan dan turut meminta agar perpanjangan waktu pemeriksaan kesehatan bisa diindahkan.

“Yang harus dituntut itu harusnya ada perpanjangan, setidaknya 2-3 hari,” ujarnya.

Senada dengan itu, salah satu Camaba jurusan Hubungan Internasional (HI), Nur Fareza turut mengeluhkan hal tersebut. Sebab dirinya tak dapat melakukan pemerikasaan kesehatan walau sudah sedari pagi ikut mengantre di depan Poliklinik UIN Alauddin Makassar.

“Coba tidak jauh ji rumahku, bisa ji bolak-balik kesini. Masalahnya jauh ki, di Bajeng Barat,” tuturnya.

Menanggapi tuntutan itu, Staf Panitia pemeriksaan kesehatan, Rida mengatakan akan ada perpanjangan waktu pemeriksaan kesehatan.

“Iya insyaallah, masih ada 2 hari lagi,” katanya.

Penulis: Maelani (Magang)

Editor: Nabila Rayhan

  Berita Terkait

Pencarian Berita

Lihat Arsip Kami