Washilah – Panggung pesta demokrasi Mahasiswa di Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (FTK) kembali bergema. Kali ini adalah pemilihan Ketua umum Dewan Mahasiswa (Dema) yang digelar di Lechture Theater (LT) FTK. Kamis (21/12/2017)
Sebanyak tujuh calon yang berkompetisi pada pemilihan kali ini. Setelah proses pemilihan, Amin Rais dari jurusan Pendidikan Fisika menjadi pemegang suara terbanyak dengan jumlah suara 17 sedangkan kandidat lain di antaranya Muh Nur Rasyid meraih 14 dan Ridwan mendapatkan 1 suara serta 1 suara Abstain, sedangkan kandidat lain tidak ada sama sekali.
Kisruh yang sempat terjadi yaitu adanya kesalahan nama pemilih antara nama yang tercantum di Kartu Tanda Mahasiswa dengan yang tertera di SK pengurus harian DEMA.
Nadyatul Umrana selaku ketua Lembaga Penyelenggara Pemilma (LPP) menuturkan, hal tersebut seharusnya mengikuti hasil rapat pimpinan pelaksana pemilma bahwa nama yang di tanda pengenal harus sesuai dengan SK pengurus agar pemilih yang berasal dari pengurus harian DEMA dapat ikut memilih.
“Pemilihan kali ini dapat berjalan dengan baik meskipun ada sedikit masalah namun pelaksanaan pemilihan tetap dapat berlangsung sampai selesa,” paparnya.
Meskipun demikian, ia juga menyampaikan bahwa pemilma kali ini mendapatkan campur tangan dari pihak-pihak birokrasi yang juga memiliki kepentingan. Sementara menurut Nadya, seharusnya hal tersebut tidak boleh dilakukan oleh pihak birokrasi karena melanggar dan dapat menodai nilai-nilai demokrasi mahasiswa.
Amin Rais selaku Formatur ketua Umum DEMA FTK yang baru saja memenangkan pemilihan mengatakan, bahwa sangat bersyukur dan mengapresiasi terhadap seluruh pemilih yang telah melaksanakan tugasnya dengan baik dan membantu menyukseskan kegiatan ini.
Ia mengungkapkan, meskipun dirinya kali ini berkompetisi dengan enam orang pesaingnya, tetapi ia tetap berharap agar kedepannya yang lain dapat membantunya dalam melaksanakan tugas demi kemajuan dan kebaikan dari FTK dan UIN Alauddin Makassar.
“Saya berharap agar kedepannya dapat mengemban tugas dengan baik demi kemajuan dari FTK serta saya minta kepada seluruh elemen kawan-kawan mahasiswa agar dapat membantu saya untuk kedepannya bersama-sama memajukan fakultas dan terus menjaga nama baik dari Fakultas Tarbiyah dan Keguruan,” jelasnya.
Citizen report: Dedi Miswar