Laporan | Zulkia & Nurfadilla Haris/Mag
“Jika pun nantinya ada perintah meruntuhkan balai-balai, maka kami akan terima asalkan ada timbal balik yang diperoleh, misalnya fasilitas yang layak. Karena, balai-balai ini juga merupakan hasil kreasi dan inovasi mahasiswa yang ada di FDK,” kata dia .
Alasannya, karena mahasiswa baru di FDK tahun ini sangat membludak dan fasilitas tempat duduk sangat terbatas. Jadi bale-bale ini bisa dijadikan tempat diskusi bagi para mahasiswa. Menurut Usman Jasad, bahkan beberapa dosen yang mungkin ruangannya diambil oleh dosen lain, memilih untuk menggunakan balai-balai yang telah dibuat oleh mahasiswa di FDK.
“jika ada perintah dari pihak kampus untuk membongkar bale-bale, maka kami sebagai warga kampus bersedia mengikutinya” tutur Usman.