Washilah – Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Alauddin Makassar melaksanakan Kerja Kuliah Nyata (KKN) kerja sama pemberdayaan masyarakat yang akan berlangsung pada beberapa kecamatan di Luwu Timur, Kamis (5/9/2024).
Diketahui Sebanyak sepuluh mahasiswa dari empat fakultas berbeda terpilih mengikuti kegiatan tersebut. Diantaranya dua dari Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF), dua dari Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK), empat dari Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek), serta dua dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK).
Nantinya mahasiswa yang bersangkutan akan disatukan dengan mahasiswa dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) lainnya. Dari data yang dihimpun Washilah, PTKIN yang terlibat yakni Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palopo, IAIN Kendari, IAIN Bone dan IAIN Parepare.
Ketua LP2M UIN Alauddin, Rosmini Amin sebut KKN kerja sama pemberdayaan masyarakat tersebut berperan penting dalam pembangunan desa, menyelesaikan masalah masyarakat dan menjalin sinergi antar perguruan tinggi Islam untuk pemberdayaan berkelanjutan.
“Mahasiswa KKN berperan penting dalam menyelesaikan masalah masyarakat, dan menjalin sinergi antar PTKIN,” jelasnya.
Olehnya itu, ia berharap mahasiswa terpilih yang mengikuti KKN tersebut harus menempatkan diri sebagai duta kampus. Memberi contoh yang baik dan memberi dampak yang signifikan.
Salah satu peserta KKN, Muhammad Yasin memperoleh informasi tentang program ini melalui Sekretaris Program Studi (Prodi). Ia menjadikan KKN sebagai tantangan untuk mengasah kemampuan berbaur dan menyatu dengan masyarakat.
“Lalu mencari relasi dan jaringan dari PT Vale untuk rencana kehidupan berkarir kedepannya,” tambahnya.
Penulis: Nur Rahmadani Lira (Magang)
Editor: Sriwahyuni
