Washilah – Gerakan Nasional 1000 Start Up Digital yang diinisiasi oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Komimfo RI) akan hadir di UIN Alauddin Makassar.
Hal itu disampaikan Kepala Bagian Kerjasama UIN Alauddin Makassar, Ismi Sabariah melalui pesan WatshAp usai melaksanakan rapat, bersama Tim Gerakan 1000 Start up Regional Makassar di Google Meeting, Rabu (04/08/2021).
Lebih lanjut, Ismi sapaaan akrabnya menyambut baik program tersebut. Menurutnya, Gerakan Nasional 1000 Start Up Digital merupakan program yang bisa menjadi pemecah masalah di era bonus demografi ini.
“Karena Gerakan Nasional 1000 Start Up dapat memaksimalkan potensi besar, ide dan bakat Mahasiswa melalui pengembangan perusahaan rintisan berbasis digital,” katanya.
Lanjut Mantan Kepala Sub Bagian Humas dan Keprotokolan UIN Alauddin itu, program ini akan dimulai bulan Agustus. Selain itu, Ia berharap dengan adanya kerjasama itu dapat memperkenalkan dan mendorong
ketertarikan mahasiswa dalam pengembangan Start up.
Sementara itu, Regional Officer Gerakan 1000 Start Up Makassar Khairul Umam
membeberkan program yang akan diadakan dengan UIN Alauddin, seperti roadsow untuk membuka wawasan terkait Stur up ekosistem kemudian potensi Mahasiswa menjadi Start Up Founder.
“Jadi disitu akan dikupas terkait konpotensi konpotensi penting bagi seorang Stur Up Founder. Roadsow ini menghadirkan narasumber berkecimpung di dunia Start Up sudah lama, bahkan perusahaan nya saat ini sudah besar, jadi ini benar benar akan membuka wawasan dunia Start Up Digital itu sendiri,” jelasnya.
Output dari Gerakan 1000 Stur Up ini adalah lanjut Khairul Umam, membantu mahasiswa membuka program kewirausahaan berbasis digital. Menurutnya, perkembangan teknologi semakin pesat yang mengharuskan berbasis digital dan itu tidak bisa dihindari jadi harus dipersiapkan.
Selain itu, Indonesia masuk dalam bonus demografi, yang memiliki banyak anak muda. Kemudian anak muda ini bisa jadi peluang bahkan sebaliknya jadi malapetaka yang tidak memiliki tempat kerja.
“Inilah kita melihat bahwa solusi yang tepat adalah membangun bisnis digital terutama untuk anak muda. Kita mau melihat ada ruang guru selanjutnya, begitupun bakal ada Traveloka, Gojek, Bukalapak berikutnya dan juga start up besar lainnya muncul dari anak muda sekarang,” bebernya.
Oleh karena itu kata Umam, program ini membantu Mahasiswa yang memiliki minat atau mau berkecimpung dalam bisnis digital untuk mengembangkan potensi dirinya
“Jangan sampai anak muda tidak memiliki arah, tidak ada membantu berkembang itu yang dikwatirkan, makanya melalui program ini diharapkan bisa membantu teman teman lainnya untuk dituntun. Nantinya, akan banyak mentor dan fasilitator dan juga banyak dari komunitas membantu program ini,” tutupnya.
Penulis : Muh. Aswan Syrahrin
Editor : Agil Asrifalgi