Washilah – Salah seorang peserta Ujian Masuk Mandiri (UMM) hampir gagal mengikuti ujian Paper Base Test (PBT), berlangsung di gedung F Fakultas Sains dan Teknologi UIN Alauddin Makassar, Minggu (22/07/2019).
Sebelumnya, peserta Jalur UMM diimbau datang lebih awal untuk mengikuti PBT. Namun, saat ujian dimulai pukul 8.00 pagi masih banyak peserta yang belum hadir.
Seperti yang dialami salah satu peserta Muh Rifai. Ia memang terlambat karena kurangnya informasi mengenai ruang kelas ujian UMM ditambah keterlambatannya bangun pagi.
“Saya telat mengikuti UMM disebabkan karena kesiangan bangunnya,” akunya.
Menanggapi hal itu, pengawas ujian Muh Anis mengatakan, ada beberapa peserta yang datang terlambat saat ujian berlangsung akan tetapi ia menoleransi hal tersebut selama mahasiswa itu tidak telat satu jam.
“Batas keterlambatan 30 menit jadi kalau belum melewati batas aturan masih ditoleransi,” jelasnya.
Dosen Fakultas Syariah dan Hukum itu pun menambahkan, peserta yang datang terlambat tetap harus diikutkan karena menurutnya, mereka sudah berjuang dengan maksimal untuk tetap hadir.
Penulis : Ardi
Editor: Suhairah Rasyid.
