Washilah Online–Kampus UIN Alauddin Makassar sedang melakukan berbagai macam upaya guna meningkatkan mutu dan kualitas. Salah satu bidang yang memiliki peran paling penting dalam meingkatkan kualitas kampus adalah Pusat Peningkatan dan Penjaminan Mutu yang saat ini dikepalai oleh Zulfahmi Alwi S Ag M Ag Ph D.
Ia sendiri menjelaskan mengenai bagaimana pola kerja dari Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) tersebut. Didalam proses kerja peningkat mutu terdapat sebuah siklus perencanaan yang dikenal dengan nama PDCA (Plan, Do, Check, Action). PDCA ini merupakan sebuah siklus perencanaan kerja yang digunakan dalam proses meningkatkan dan menjaga mutu serta kualitas kampus.
Selanjutnya Do, yaitu melakukan. Setelah melakukan berbagai macam tahap dan upaya perencanaan maka tahap selanjutnya adalah menjalankan rencana tersebut. Tahap ini melakukan konsep perumpun ilmu untuk merampungkan segala tahap persiapan. Menyusun modul sendiri juga merupakan bagian dari tahap ini. Modul tersebut disusun sebanyak jumlah mata kuliah disetiap prodi. Di UIN sendiri kini terdapat ±3000 mata kuliah. Dengan adanya modul yang akan diberikan kepada mahasiswa dan dosen maka akan membantu sistem pembelajaran di kelas.
“Kurikulum baru 2014 yang tengah digarap sekarang ini oleh pihak Penjaminan Mutu juga merupakan bagian dari GPP. Namun, GPP lebih menjurus ke metode dosen mengajar di kelas” tutupnya.